Kunjungan Ilmiah
Spirit of Java, begitulah kota ini dikenal oleh khalayak luas. Kota itu tidak lain adalah Kota Surakarta . Dimana pada tanggal 10 dan 11 Mei kemarin, LSiS baru saja melaksanakan Kunjungan Ilmiah (KI) ke kota ini. Kunjungan ilmiah ini merupakan program kerja yang dinaungi oleh Departemen Riset, Jurnalistik Sains, Humas dan Informasi, serta Biro Sainspreneurship. Tema KI pada tahun ini adalah “MIPA Explore The Spirit of Java” yang mana mengandung arti bahwa Kota yang akrab disebut Solo ini merupakan destinasi utama dari acara ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan khasanah budaya Solo lewat media dan industrinya serta destinasi pendukung yang turut memeriahkan KI kali ini.
Dengan semangat pagi yang masih menyala, KI akhirnya dibuka oleh Yunus (Kimia 2013) yang merupakan ketua acara KI 2014 pukul 06:30 WIB. Setelah dibagi menjadi 5 kelompok akhrinya rombongan diberangkatkan dengan destinasi awal yaitu Radio Republik Indonesia (RRI) Solo pukul 07:00 WIB. Selama bis peserta terlihat sangat antusias dan menikmati perjalanan. Hal tersebut terlihat dari kegiatan yang dilakukan peserta selama perjalanan, seperti bernyanyi, bercerita dan pastinya berfoto. Hingga tanpa terasa, rombongan KI telah tiba di RRI pada pukul 09:00 WIB. Kedatangan rombongan ini disambut hangat oleh Staff Penerimaan Kunjungan RRI Solo. Penyambutan ini dilakukan di salah satu ruang pertemuan RRI dan dilanjutkan oleh wejangan berupa materi “Penyampaian Berita Melalui Radio”. Tidak berhenti sampai disitu saja, rombongan juga diperbolehkan untuk berkeliling dan melihat lihat beerapa ruang siaran disana. Bahkan dua orang perwakilan yaitu Virgin (Kimia 2013) dan Dita (Kimia 2012) diberikan kesempatan untuk mempraktekkan secara langsung proses penyiaran berita lewat radio. Dari kunjungan ini, peserta mendapatkan banyak informasi, bukan hanya mengenai RRI saja, tapi juga bagaimana mengolah serta menyampaikan informasi dengan baik dan benar.
Gb.2 Penjelasan di RRI
Tidak berhenti sampai RRI saja, rombongan juga berkunjung ke Kampung Batik Laweyan. Tujuan rombongan disini adalah bukan untuk berberlanja batik, tetapi mengetahui kampung batik lebih dalam. Mulai dari bagaimana cara membuat batik dengan berbagai metode, yaitu metode tulis dengan canting, cap dengan cap khusus dan cetak. Disini, rombongan akhirnya mengetahui perbedaan dari batik asli dan batik palsu. Namun selama berkeliling, kami menemukan pembuangan limbah yang tidak sempurna. Hal ini menggugah peserta untuk memberikan sumbangsih berupa penelitian untuk menyelesaikan permasalahan ini karena dampaknya sangat kompleks pada masyarakat. Kampung Batik Laweyan ini merupakan destinasi terakhir di Kota Solo.
Selanjutnya rombongan bertolak menuju Karangayar tepatnya di Tawangmangu untuk beristirahat di penginapan. Setelah istirahat sejenak, peserta dibagi menjadi dua kelompok dan diajak untuk mengulas kembali permasalahan yang terdapat di kedua destinasi yang telah dikunjungi. Dari ulasan yang dibahas, peserta terlihat sangat antusias dalam menyumbangkan idenya untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Di Penginapan, tidak hanya diisi acara yang serius saja tetapi juga acara kekeluargaan seperti bakar jagung dan api unggun. Pada hari kedua, KI diawali dengan senam bersama sebelum akhirnya bertolak menuju Grojogan Sewu untuk mengikuti outbound di sekitar jalur wisata hingga sampai ke air terjunnya.
Gb. 3 & 4 Air Terjun Tawangmangu & RRI
KI akhirnya ditutup dengan penyampaian kesan pesan dari peserta dan panitia. Menurut Niken AR (Kimia 2013) salah satu peserta, bahwa ia merasa senang dapat mengikuti acara ini dan berkumpul bersama teman-teman, begitupun menurut Andika (Ilmu Komputer 2013). Baginya dengam mengikuti acara ini sangat berkesan karena ia mendapat banyak ilmu dan teman baru. Jadi secara umum Kunjungan Ilmiah tahun 2014 ini telah berjalan dengan lancar. Untuk harapannya, semoga KI 2015 nanti lebih baik lagi dan banyak ilmu yang bisa didapatkan. Tetap semangat LSiS’ers untuk acara kedepannya, karena KI, gak pernah KO !!
Gb.5 Foto Bersama di Air Terjun Tawangmangu